Emak - Emak Tkw Taiwan Tertipu Puluhan Juta Oleh Akun Bodong Tentara Gantengabal - Abal Yang Janjiin Cinta

SUARABMI.COM - Ada satu kasus lagi yang berhasil di ungkap oleh Heru Supriyanto, aktifis salam anti pekok, dimana kali ini korbannya yaitu TKW Taiwan.

TKW Taiwan berjulukan Yuliatin ini sempat klepek - klepek dengan pacar dunia mayanya yang menggunakan seragam tentara, entah foto orisinil atau editan.

Saking klepek -klepeknya, dia pun tak ragu dan tak eman mengirimkan hasil jerih payahnya yang nilainya puluhan juta rupiah, dikirim dalam beberapa tahap.

TKW tersebut dirayu dari janjikan kesepakatan nikah kemudian seseorang yang mengaku tentara tersebut mulai meminta sejumlah uang untuk mengurus syarat-syarat kesepakatan nikah di batalyon. (Wowo banget ya, dapat menikah dengan tentara di Batalion)
[ads-post]
Untuk program itulah dia diminta mengirimkan uang senilai 46 juta rupiah, (Masa sih tentara mau nikah malah minta ke pacarnya, mikir donk)

Uang 16 juta sudah hingga ke tangan pelaku dan tak mungkin kembali namun sisanya 30 juta gagal di transfer dan terselamatkan alasannya yaitu TKW itu sadar kalau dirinya ditipu.
"Alhamdulillah kini TKW tersebut sudah sadar bahwa seseorang yang mengaku dirinya tentara tersebut yaitu palsu atau gadungan yang akan menipu dirinya." Kata Heru Supriyanto.

Kini yang ada hanya penyesalan, menyesal telah mengirimkan uang segitu banyak dan menyesal sakit hati alasannya yaitu sudah terlanjur cinta ternyata tiada nyata.

Share dan kabarkan sobat - temanmu untuk tidak bermain cinta di dunia maya, apalagi bagi mereka yang berwajah pas - pasan dan berumur, ingatkan cinta itu pedih dan perih.

Ini  hanyalah salah satu bukti pengiriman yang dilakukan Yuliatin kepada pelaku yang menggunakan rekening atas nama Radinal Mukhtar.

Sumber https://www.suarabmi.com

Share
Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.